Muslim Style

Tips & Trik

Analisana

Palestina

Beritana

Fiqhuna

Tarikhuna

Haditsuna

Aqidatuna

Random Post

Test Footer

Culture

Turki Akan Bawa Israel ke Pengadilan Kejahatan Perang Internasional

Çelik Hossein juru bicara Partai Keadilan dan Pembangunan Turki menyatakan bahwa negaranya berniat akan mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk menghukum Zionos Israel atas serangan brutal mereka terhadap armada kebebasan.

Menurut kantor berita resmi Turki RIA Novosti Hossein mengisyaratkan bahwa tindakan-tindakan dapat diambil oleh Ankara termasuk kemungkinan untuk membawa Israel ke Pengadilan kejahatan Internasional di Den Haag.

Perdana Turki Menteri Recep Tayyip Erdogan telah mengkonfirmasikan hari Selasa (1/6) bahwa Israel harus dan segera mengangkat blokade terhadap Jalur Gaza. Dan ia menyatakan bahwa yang dilakukan oleh pasukan pendudukan Israel menyerang armada kebebasan adalah tindakan tercela dan Israel akan menerima konsekuensinya.

Israel harus "dihukum" untuk pembantaian berdarah yang mereka lakukan pada kapal bantuan yang menuju Gaza, kata Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan Selasa kemarin, saat ia memperingatkan negara Yahudi untuk tidak menguji kesabaran Turki.

"Pembantaian berdarah Israel yang dilakukan terhadap kapal membawa bantuan ke Gaza layak mendapat hukuman," kata Erdogan di hadapan anggota parlemen dari Partai Keadilan dan Pembangunan.

"Serangan yang tidak bertanggung jawab dan tindakan kurang ajar dilakukan oleh Israel, yang melanggar hukum dan menginjak kehormatan manusia, dan hal ini harus dihukum," kata Erdogan disambut tepuk tangan meriah dari anggota parlemen Partai Keadilan dan Pembangunan.

""Tidak ada yang boleh menguji kesabaran Turki," tambahnya.

"Mereka sekali lagi menunjukkan kepada dunia bahwa mereka tahu seberapa baik mereka dalam membunuh orang," kata Erdogan. "Israel tidak mungkin dapat melegitimasi pembunuhan ini, dan mereka tidak dapat mencuci tangan dari peristiwa berdarah itu."

"Kami tidak akan balik badan terhadap negara Palestina, rakyat Palestina dan Gaza," kata Erdogan.

Erdogan juga menyerukan kepada semua negara yang memiliki elemen warga negaranya yang terlibat dalam armada kebebasan untuk mengambil reaksi keras atas kejahatan yang dilakukan Israel. Erdogan juga menunjukkan bahwa dirinya telah melakukan kontak dengan Kanselir Jerman dan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair untuk membahas dampak dari situasi ini.(fq/imo/aby)

Tidak ada komentar

Leave a Reply